Wahai suamiku yang dirahmati Allah,yang diberi kelebihan untuk memimpin kami, isterimu dan anak-anak kita.Sungguh, aku diperintahkan Allah untuk taat kepadamu melebihi taatku kepada kedua orangtua.engkau dimuliakan Allah melalui segala amanah yang dititipkan kepadamu.engkaupun diberi keleluasaan untuk memimpin lebih dari satu isteri, jika engkau mampu dan mau.Bersyukurlah dengan menjaga dan menunaikan amanah amanah itu dengan baik.
Pernikahan adalah sebuah kapal yang siap untuk berlayar.
Adakalanya tenang, sesekali mungkin bertemu badai.
Mahir-mahirlah menakhkodai-nya.
Suami merupakan imam/ kepala dalam sebuah keluarga.
Ia-lah yang berperan sebagai nakhkoda pernikahan.
Ia merupakan pemimpin, yang dengan sendirinya harus mampu dan pandai mengambil setiap keputusan dengan bijak.
NOTED::
Sungguh, pernikahan bukanlah hal main-main.
Ia perjanjian yang teguh dihadapan Allah.
Jika engkau telah menikahinya, maka itulah jodohmu.